Liquid Organic Fertilizer Test and Tuber Cutting on Shallots (Allium Ascalonicum L.) Growth and Yield
Universitas Slamet Riyadi Surakarta
Universitas Slamet Riyadi Surakarta
Universitas Slamet Riyadi Surakarta
DOI:
https://doi.org/10.56943/jmr.v1i4.203This research aims to analyze the effect of liquid organic fertilizer concentration and bulbs cutting on the growth and the yield of shallots (allium ascalonicum. L). This research was conducted on december 02, 2021 until february 13, 2022 located in a garden plant food and horticulture tohudan, Tanon Lor, Gedongan, Colomadu, Karanganyar, Central Java, with an altitude of 105 m above see level. This research is Complete Random Blok Design (CRBD) factorials. The result showed that cutting tubers (P1) 0,25 a part on the parameters of observation of leaves, number of leaves, the wet weight of biomass, dry weight of biomass, number of tubers planted, number of tubers plot, tuber weight planted showed an increase with increasing LOF, while tuber weight a plot showed a decrease with increasing LOF concentration. The cutting of tubers (P2) 0,33 a part on the parameters of observation of number of leaves, the wet weight of biomass, dry weight of biomass, number of tubers planted, tuber weight planted showed an increase with increasing LOF, while the long narrow leaves, number of tubers plot, tuber weight a plot showed a decrease with increasing LOF concentration. The cutting of tubers (P3) 0,5 a part on the parameters of observation number of tubers planted, number of tubers plot showed an increase with increasing LOF, while the long narrow leaves, of number of leaves, the wet weight of biomass, dry weight of biomass, tuber weight planted, tuber weight a plot showed a decrease with increasing LOF concentration.
Keywords: Cutting Tuber Liquid Organic Fertillilzer Red Onion
Afrilliana, N., Darmawati, A., & Sumarsono, S. (2017). Pertumbuhan dan hasil panen Bawang Merah (Allium ascalonicum l.) akibat penambahan pupuk KCl berbasis pupuk organik berbeda. Journal of Agro Complex, 1(3), 126. https://doi.org/10.14710/joac.1.3.126-134
Auliya, I., & Wardiyati, T. (2020). Pengaruh Pemotongan Bibit Umbi Dan Waktu Pemberian PGPR Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Produksi Tanaman, 8(8).
Baswarsiati, Sudaryono, T., & Purnomo, K. B. A. S. (2013). Pengembangan Varietas Bawang Merah Potensial dari Jawa Timur. 5–20.
Ernawati, L. (2015). Pengaruh Bobot Bibit dan Dosis Pupuk Kalium Terhadap Serapan K, Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Varietas Bima. Agroswagati, 3(2), 331–343.
Haloho, G., H., Syahrudin, & Suparto, H. (2019). Pengaruh Apaemotongan Umbi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Pada Tanah Spodosol. Jurnal AGRIPEAT, 20(1), 10–18.
Irfan, M. (2013). Respon Bawang Merah (Allium Ascalonicum L) Terhadap Zat Pengatur Tumbuh Dan Unsur Hara. Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Dan Peternakan UIN Suska Riau, 3(2), 35–40.
Jahung, K. F., Suarta, M., & Sudewa, K. A. (2022). Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam Dan Pupuk KCl Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum, L). Gema Agro, 27(2), 121–126.
Jamaludin, Krisnarini, & Rakhmiati. (2021). Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dalam Polibag Akibat Pemberian Pupuk KNO3 Berbagai Dosis. Jurnal Planta Simbiosa, 3(2), 19–26.
Kamila, I., Waryanto, H., Arofah, I., & Ningsi, B. A. (2021). Pendugaan Data Hilang Pada Kasus Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) Dengan Metode Yates. AXIOM : Jurnal Pendidikan Dan Matematika, 10(2), 169–177.
Lasmini, S. A., Wahyudi, I., & , R. (2018). Aplikasi Mulsa dan Biokultur Urin Sapi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah. Jurnal Hortikultura Indonesia, 9(2), 103–110. https://doi.org/10.29244/jhi.9.2.103-110
Long, T. S., Sadaruddin, & Susylowaty. (2021). Respons Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium cepa var. ascalonicum L.) Terhadap Pemberian Beberapa Konsentrasi Pupuk Organik Cair. Jurnal Agroekoteknologi Tropika Lembab, 4(1), 62–66.
Mahdalena. (2016). Respon Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L) Terhadap Pengaruh Berbagai Media Tanam Dan Pemberian Mikro Organisme Lokal (Mol) Keong Mas. Jurnal AGRIFOR, 15(2), 233–248.
Mufairoh, L., Laili, S., & Rahayu, T. (2018). Pengaruh Pemberian Hasil Samping Pembuatan Biogas sebagai Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Bawang Merah (Allium cepa L.). Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature), 1(1). https://doi.org/10.33474/j.sa.v1i1.1418
Novatriana, C., & Hariyono, D. (2020). Aplikasi Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) dan Pengaruhnya pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Plantropica: Journal of Agricultural Science, 5(1), 1–8. https://doi.org/10.21776/ub.jpt.2020.005.1.1
Prasetyo, H. A., & Sinaga, L. L. (2017). Respon Pemberian Jenis dan Dosis Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Agroteknosains, 1(01). https://doi.org/10.36764/ja.v1i01.32
Purba, J. H., Wahyuni, P. S., Zulkarnaen, Z., Sasmita, N., Yuniti, I. G. A. D., & Pandawani, N. P. (2020). Growth and yield response of shallot (Allium ascalonicum L. var. Tuktuk) from different source materials applied with liquid biofertilizers. Nusantara Bioscience, 12(2). https://doi.org/10.13057/nusbiosci/n120207
Rahman, A. S., Nugroho, A., & Soelistyono, R. (2016). Kajian Hasil Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Di Lahan Dan Polybag Dengan Pemberian Berbagai Macam Dan Dosis Pupuk Organik. Jurnal Produksi Tanaman, 4(7).
Singgih, B., & Yusmiati. (2018). Pemanfaatan Residu/Ampas Produksi Biogas Dari Limbah Ternak (Bio-Slurry) Sebagai Sumber Pupuk Organik. Inovasi Pembangunan – Jurnal Kelitbangan, 6(2), 139–148.
Suradi, V. P. S., Saidah, & Basri, Z. (2022). Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Pada Kombinasi Trichoderma Asperellum Dan Pupuk Kandang. Jurnal Agrotech, 12(1), 1–9. https://doi.org/10.31970/agrotech.v12i1.81
Susikawati, D., Yelni, G., & Setiono. (2018). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum, L) Dengan Pemberian Pupuk Kandang Ayam Di Ultisol. Jurnal Sains Agro, 3(2).
Syafrullah. (2019). Respon Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Terhadap Pemberian Jenis Mulsa Dan Pupuk Organik Kotoran Ternak Yang Berbeda. Klorofil : Jurnal Ilmu-Ilmu Agroteknologi, 14(2), 94–97.
Tarigan, S., & Sembiring, M. (2018). Perubahan Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dari Pengaruh Penggunaan Pupuk Organik dan Dosis Pupuk KC1. Jurnal Agroteknosains, 1(2). https://doi.org/10.36764/ja.v1i2.35
Wagiman, M. Bin, Hadi, P., & Rahayu, T. (2021). Peningkatan Pertumbuhan Dan Hasil Bawang Merah (Allium Ascalonicum L) Dengan Aplikasi Perbedaan Konsentrasi Bio Slurry Dan Pemotongan Umbi Bibit. J. Agroplantae, 10(1), 40–49.